Bolmut,KOMENTAR – Legislator Gusti Abdul Zamad Lauma S.Ip Ketua Komisi ||| Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menerima keluhan masyarakat kecamatan pinogaluman, tepatnya di desa buko selatan titik BB7.
Keluhannya terkait, saluran air irigasi yang tersumbat akibat longsor sehingga pada saluran tersebut tertimbun tanah dan menyebabkan penyumbatan terhadap aliran air yang mengarah ke area persawahan masyarakat buko selatan.
Hal itu di jelaskan Oleh juru pengairan daerah irigasi buko tuntung di bawah naungan Dinas PU Provinsi Sulut Bidang Sumber daya air (SDA) Risno Blongkod mengatakan, bahwa dirinya ketika mendapatkan informasi tersebut langsung melakukan koordinasi dengan desa sekitar kemudian pihaknya meneruskan ke dinas provinsi sebagai laporan masalah.
“Jadi sebelumnya saya telah melakukan koordinasi di tingkat desa dan kecamatan sampai ke provinsi yaitu dinas PU provinsi sulut bidang SDA untuk dapat memperhatikan masalah sumbatan ini,” ungkap Risno
Risno blongkod menambahkan, Bahwa penyumbatan irigasi ini sejak bulan desember 2024 dikarenakan musim penghujan.
“Sudah dari bulan desember ada tersumbat ini aliran air dan saya langsung melaporkannya ke pihak terkait dan mereka barusan saja turun hari selasa 29/04/2024 kemarin maka dari itu saya juga sedang menunggu prosesnya,” terangnya
Lanjut Risno, Untuk lebih mendorong percepatan penanggulangan masalah tersebut, maka pihaknya bersama masyarakat langsung berkoordinasi dengan Ketua Komisi ||| Dprd Bolmut Yakni kepada Gusti Abdul Zamad Lauma yang saat itu sedang menghadiri upacara Hari Pendidikan Nasional di desa busato jumat, (02/05/2025) agar dapat di seriusi di tingkatan wakil rakyat Bolmut
“sebagai pendamping wilayah irigasi saya bersama masyarakat sama – sama mengeluhkan penyumbatan aliran ini ke Dprd berhubung sedang berlangsung giat Hari pendidikan nasional pagi tadi, kami langsung datang dan bertemu Om dul (sapaan akrap Gusti Abdul Zamad Lauma) dan beliau bilang marijo torang tinjau,”Tutur Risno
Ketua komisi ||| Dprd Bolmut Gusti Abdul Zamad Lauma saat dikonfirmasi Hariankomentarnews.com mengatakan, Persoalan aliran air irigasi ini sangatlah penting, karena itu adalah urat nadi dari keberhasilan petani dalam merawat tanamannya.
“Perlu kita ketahui bersama bahwa persoalan air di sektor pertanian itu sangat penting itu adalah urat nadi atau titik vital yang harus di jaga tidak boleh bermasalah karena ini menyangkut pangan, dan pangan itu adalah persoalan banyak orang. apa lagi persoalan padi. Padi ini adalah makanan sehari hari jadi wajib di seriusi,”Lantang Sekertaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P)
Lebih lanjut, Gusti Abdul Zamad Lauma menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan pembahasan pada masalah tersebut dan dapat merekomendasikan ke pemerintah daerah dan provinsi agar bisa ditindaklanjuti secara serius mengingat Bolmut juga masih termasuk wilayah Sulawesi utara (Sulut)
“Saya harapkan pemerintah daerah dan profinsi bisa berkolaborasi masalah ini. harus segera atasi. persoalan ini tidak boleh diam. ini persoalan tidak main-main ini urusan perut rakyat dan saya tegaskan bahwa Bolmut juga masih bagian dari Provinsi Sulut.” Tegas Om dul. (EL)
Peninjauan Ketua Komisi ||| DPRD Bolmut didampingi oleh Juru pengairan daerah irigasi buko – tuntung, Kepala seksi Trantip kecamatan Pinogaluman Ismail Hasan S.sos bersama masyarakat Eman Silama, Tu’u Toana, Erwin Lajulu, Hasan Lasimpala.
