![](https://hariankomentarnews.com/wp-content/uploads/2024/04/IMG-20240402-WA0031-1024x600-1-780x470.jpg)
Bolmut, KOMENTAR- Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Utara (Sulut) Drs Steven Kandouw juga selaku Pelayan Khusus (Pelsus) Penatua (Pnt) Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) meresmikan Islamic Centre di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Selasa (02/04).
Turut hadir Sekretaris TP-PKK Sulut juga Staf Ahli Gubernur dr Kartika Devi Kandouw-Tanos MARS, dan sejumlah pejabat tinggi pratama Sulut.
Peresmian dilaksanakan di sela-sela Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut di Kabupaten Bolmut.
Dalam sambutannya, Wagub Steven Kandouw mengatakan, dirinya tidak akan lupa tahun 2015 setelah dilantik dengan pak gubernur dilaksanakan safari Ramadhan pertama di Bolmut. Waktu itu tagline di Sulut torang samua basudara.
“Tapi setelah safari Ramadan di Bolmut, pak gubernur terinspirasi dari Bolmut sehingga tagline berubah torang samua ciptaan Tuhan,”kata Wagub Kandouw.
Apalagi, kata Wagub Kandouw, hari ini diresmikan Islamic Centre, lokasinya bagus dan gedung bagus.
“Pak bupati sudah lapor tadi. Sudah diatur diatas tempat pertemuan dan di bawah sudah dibagi-bagi tempat ormas. Karena itu pergunakan dengan baik. Dari segi fisik ok lah, tapi paling utama subtansinya gedung ini,” ungkap Wagub Kandouw sembari berpesan.
Selain itu, menurut Wagub Kandouw, namanya buka biasa-biasa Islamic Centre. Ini extraordinary. Tolong ini betul-betul memberikan output dan outcome luar biasa di tengah-tengah dinamika di masyarakat, apalagi menghadapi agenda Pilkada.
“Saya sejak 17 tahun lalu sudah ikut kampanye di Bolmut. Saya tahu persis dinamika di Bolmut ini luar biasa. Tolong dijaga. Apalagi dengan adanya WA (WhatsApp) gampang sekali menghujat dan mendestritkan orang gampang sekali,” kata Kandouw.
Karena itu, Wagub Kandouw teringat perkataan Umar bin Khattab, dia bilang mahkota manusia ilmu, derajat manusia adalah agama, tapi kehormatan manusia adalah budi pekerti.
“Harus dijaga budi pekerti ini. Apalah artinya torang sholat lima waktu dan puasa lengkap, dikala ada perbedaan pendapat ilang semua hal-hal mengenai budi pekerti. Tadi penjabat bupati sampaikan kerukunan torang jaga semua. Ini torang pe modal,” ungkapnya.
Wagub Kandouw berharap Islamic Centre menginspirasi ukhuwah. Jaga ukhuwah, bukan hanya ukhuwah Islamiyah, tapi juga ukhuwah wathaniyah dan ukhuwah insaniyah.
“Mudah-mudahan di bulan suci Ramadan ini semua kebaikan torang hasilkan. Supaya 10 hari terakhir kebaikan ini terinplemetasi dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan berharap setelah Idul Fitri ini menjadi gaya hidup untuk selalu menghasilkan kebaikan,” imbuhnya.(ist/*)